10 Tempat Liburan Wisata Terbaik di Mamasa
WISATAOKY.COM -- Berbicara tentang wisata terbaik, tentu tak terlepas dari Mamasa. Sebuah kabupaten yang terletak di Sulawesi Barat. Daerah ini tak jauh dari Kota Makassar. Jika mengendarai mobil, dapat ditempuh selama enam sampai delapan jam. Kabupaten yang Bermoto "Mesa Kada Dipotuo Pantan Kada Dipomate" ini, memiliki luas daerah 2.759,23 km2 dengan populasi penduduk 169.374 jiwa pada tahun 2015.
Adapun 10 Tempat Wisata yang paling diminati dan terbaik di Mamasa adalah sebagai berikut:
1. BUNTU LIARRA
Buntu Liarra merupakan sebuah Gunung yang terletak di Kabupaten Mamasa. Salah satu yang menjadi daya tarik Buntu Liarra yakni keindahan awan yang menyelimuti perkampunga yang dapat dilihat dari ketinggian Buntu Liarra. Tak heran jika Buntu Liarra di juluki sebagai salah satu "Negeri Di Atas Awan" di Kabupaten Mamasa. Selain itu, yang menjadi daya tarik para wisatawan yakni akses ke Buntu Liarra yang cukup menantang.
Jika anda ingin menikmati keindahan awan pada Buntu Liarak, anda bisa datang ke tempat pada pukul 06:00 pagi, atau anda juga bisa bermalam di tempat agar tidak ketinggalan momen terindah. Selain itu anda juga bisa meningmati Sunset, Sunrise dan Gua serta air Terjun di sekitar Gunung Buntu Liarra.
2. SARAMBU LIAWAN (AIR TERJUN LIAWAN)
Air Terjun Liawan atau lebih dikenal masyarakat setempat sebagai Sarambu Liawan (Bahasa Toraja), terletak di Sumarorong, Mamasa, Sulawesi Barat. Jika dari Kota Makassar, dapat ditempuh sekitar 6-8 jam atau 2 jam dari Kabupaten Polewali Mandar menggunakan mobil.
Air Terjun liawan merupakan salah satu tempat wisata air yang paling indah di Kabupaten Mamasa. Keunikan dari Sarambu Liawan yakni airnya yang sangat jernih serta memiliki 7 (tujuh) tingkatan. Sarambu Liawan memiliki ketinggian sekitar 100 meter. Bagi anda yang ingin berkunjung ke tempat ini jangan lupa membawa jeket atau sarung, sebab cuaca di Sarambu Liawan sangat dingin. Selain itu, Posisi Sarambu Liawan yang terletak di kawasan hutan lindung Gunung Sareong juga masih terbilang sangat sejuk sebab jauh dari perkotaan. Berbicara tentang pengiapan, ditempat ini juga tersedia beberapa Vila denga harga yang cukup murah.
3. AIR PANAS KOLE
Salah satu tempat wisata Mamasa yang sangat menarik yakni Air Panas Kole. Permandian ini terletak di Desa Rambu Saratu, Kecamatan Mamasa. Jarak Air Panas Kole dari Kota Mamasa sekitar dua kilo meter. Biasanya, waktu yang paling tepat untuk berenang di air panas tersebut yakni pada malam hari. Sebab cuaca pada daerah ini sangat dingin pada malam hari.
Mengenai biaya masuk ke permandian ini, cukup murah sebab hanya 5000 per orang. Batas berenangpun tidak ditentukan alias sepuasnya. Mengenai akses jalan ke tempat ini, sudah cukup mudah sebab bisa ditempuh dengan mengendarai roda empat. Disini juga tersedia, penginapan dengan harga 75 ribu permalam. Jadi anda tidak perlu kwatir kalau ingin berlibur bersama keluarga ke tempat ini.
4.GUNUNG MAMBULILING
Gunung Mambuliling terletak di Desa Mambulilling, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa Sulawesi Barat. Gunung Mambulilling memiliki ketinggian 2.741 Meter diatas permukaan Laut (disbudpar-mamasakab). Keindahan yang ditawarkan Gunung Mambuliling Cukup banyak, mulai dari keindahan awan, pemandangan rumah masyarakat dari ketinggian, sumset, dan masih banyak lagi.
Tak heran jika tempat ini dijuluki sebagai salah satu "Negeri Diatas Awan" yang terletak di Kabupaten Mamasa. Selain keindahan gunung, anda juga bisa menikmati keindahan Air Terjun ditempat ini. Karena di salah satu lemba Gunung Mambuliling terdapat Air terjun Mambuliling yang sangat mempesona.
5. POHON PINUS SALUKODO
Tempat wisata yang tak kalah menarik di Mamasa yakni Pohon Pinus. Salah satu tempat Wisata yang sering menjadi tujuan masyarakat yakni Taman Pinus Mamasa, Kabupaten Mamasa. Keindahan yang ditawargan di Tempat ini yakni keindahan pohon serta udara segar yang terdapat di daerah ini. Apalagi tempatnya yang berada di pegunungan. Biasanya para travel yang berkunjung kesini hanya untuk berkemping dan mengabadikan foto sebab disini sangat jauh dari kebisingan lalulintas.
6. AIR TERJUN LAMBANAN
Air Terjun Lambanan terletak di Dusun Lombonan Desa Lambanan Kabupaten Mamasa Provinsi Sulbar Indonesia. Kelebihan dari air terjun ini yakni terdiri dari beberapa tingkat serta airnya sangat jernih dan berada pada tengah hutan yang belum digarap. Untuk menuju ke tempat ini anda harus mengendarai sepeda motor beberapa jam. Setelah itu dilanjutkan dengan berjalan kaki selama satu kilometer. Sehingga jika berminat ke Air Terjun Lambanan anda harus membawa bekal sendiri karena tidak ada penjual ditempat ini.
7. BATU LEDONG
Wisata yang Mamasa selanjutnya yang tak kalah menarik yakni Batu Ledong. Batu Ledong dalam masyarakat Mamasa berarti Batu yang bisa bergerak tampa jatuh. Batu Ledong terletak di Kecamatan Pana, Kabupaten Mamasa. Yang menjadi daya tarik Batu Ledong yakni rahasia yang terdapat di dalam batu yakni posisi batu bertumpuk dimana batu yang paling atas lebih besar dibandingkan di bawanya. Jika orang yang belum mengenal mungkin dianggap biasa saja, tetapi faktanya batu yang diatas tidak bisa jatuh walaupun posisinya sangat menakutkan karena dengan setuhan tangan batu raksasa tersebut bisa bergerak. Bahkan yang membuat orang terheran-heran karena dengan setuhan ranting kecil batu ini dapat digerakan namun tidak bisa roboh walaupun digoyang sekuat tenaga.
Menurut cerita masyarakat setempat bahwa konon, ada rencana untuk membongkar batu tersebut dengan menggunakan alat berat. Namun di dalam perjalanan alat tersebut tiba-tiba mati. Selain itu, operator alat berat tersebut juga sakit secara mendadak, sehingga rencana proses penggusuran dibatalkan. Hingga saat ini tidak ada masyarakat yanng berani untuk menghancurkan batu tersebut.
8. AIR TERJUN SAMBABO
Air Terjun Sambabo terletak di Desa Ulu Mambi Kecamatan Bambam, Kabupaten Mamasa. Air terjun ini memiliki ketinggian 400 meter. Posisi air terjun Sambabo terletak dilerengguung sekitar 10 kilo meter dari kota Mamasa. Yang membuat, air terjun ini menarik yakni dikelilingi pohon yang tinggi serta mata air yang cukup banyak. Selain itu, disekitar air terjun juga terdapat banyak batu-batu besar.
Menurut cerita yang beredar, Air terjun Sambabo sendiri memiliki penunggu berupa burung raksasa yang berada di dalam goa dibalik air terjun jatuh, burung ini akan keluar satu kali dalam setahun menjalajahi wilayah mamasa hingga pantai barat Sulawesi diteluk Mandar. Sambabo sendiri merupakan singkatan dari Samba Botto (Ussambai Botto).
9. PENTAS PADALING
Padaling adalah sejenis Gamelan berbentuk bundar melengkung dan ditengah ada puting yang ditimpal kalau dibunyikan. Padaling memiliki suara yang merdu dan menggema memiliki ciri khas suara gaungnya panjang memenuhi kampung bila ditimpal/dipukul. Padaling adalah sebuah alat komunikasi non verbal atau simbol yang identik dengan upacara kematian atau rambu solo' untuk golongan orang kaya, bangsawan atau orang terpandang Di Bumi Kondosapata MAMASA. Dalam kepercayaan masyarakat Mamasa (Suku Toraja), Padaling tidak bisa sembarang dibunyikan. Hanya orang tertentu saja yang bisa dibunyikan padaling kalau meninggal dunia.Biasanya, masyarakat sudah tau kalau padaling berbunyi, berarti ada sang tokoh telah meninggal dunia dan akan disimpan dan dipestakan satu tahun atau beberapa tahun kemudian setelah meninggal dunia. Ketika tiba saatnya sang tokoh untuk DIMAKAMKAN akan dipestakan, selama satu minggu, " padaling" akan terus berbunyi setiap hari di rumah duka. Selain terus dibunyikan di rumah duka, biasanya padaling juga digunakan untuk menjemput tamu yg datang membawa kerbau atau babi. Sebelum iring iringan tamu yg membawa kerbau dan babi masuk kampung, menuju rumah duka, maka akan dijemput dgn padaling di batas kampung.
Walaupun pementasannya hanya ketika terjadi kematian, ternyata Pentas Padaling mampu menarik para wisatawan baik dari dalam negeri maupun Luar Negeri. Terlihat dari setiap puncak perayaan terdapat ratusan bahkan ribuan orang yang datang menyaksikan acara tersebut. Tertarik untuk menyaksikan
10. PENTAS ADU KERBAU (MAPASILAGA TEDONG)
Kalau berbicara tentang Mapasilaga Tedong atau adu kerbau tentunya yang terlintas ditelinga kita adalah Tana Toraja. Karena Mapasilaga Tedong, sangat identik dengan Tana Toraja. Di TV, Koran dan media lainya banyak memberitakan serta menulis tentang uniknya Mapasilaga Tedong. Tetapi jangan heran, ternyata di Mamasa juga terdapat tradisi Mapasilaga Tedong. Biasanya kegiatan Tedong Silaga ini hanya dipentaskan ketika ada orang meninggal atau acara rambu solo dalam masyarakat Mamasa. Pelaksanaan pentas Tedong Silaga biasanya dilakukan pada puncak acara rambu solo. Pentas ini persis sama dengan tradisi orang Toraja karena Mamasa sendiri merupakan bagian dari Suku Toraja. Sehingga Mamasa juga dikenal dengan Toraja Barat.
Adapun 10 Tempat Wisata yang paling diminati dan terbaik di Mamasa adalah sebagai berikut:
1. BUNTU LIARRA
 |
| Foto Imo Kaloli |
Jika anda ingin menikmati keindahan awan pada Buntu Liarak, anda bisa datang ke tempat pada pukul 06:00 pagi, atau anda juga bisa bermalam di tempat agar tidak ketinggalan momen terindah. Selain itu anda juga bisa meningmati Sunset, Sunrise dan Gua serta air Terjun di sekitar Gunung Buntu Liarra.
2. SARAMBU LIAWAN (AIR TERJUN LIAWAN)
 |
| Sarambu Liawan (Foto Okto) |
Air Terjun liawan merupakan salah satu tempat wisata air yang paling indah di Kabupaten Mamasa. Keunikan dari Sarambu Liawan yakni airnya yang sangat jernih serta memiliki 7 (tujuh) tingkatan. Sarambu Liawan memiliki ketinggian sekitar 100 meter. Bagi anda yang ingin berkunjung ke tempat ini jangan lupa membawa jeket atau sarung, sebab cuaca di Sarambu Liawan sangat dingin. Selain itu, Posisi Sarambu Liawan yang terletak di kawasan hutan lindung Gunung Sareong juga masih terbilang sangat sejuk sebab jauh dari perkotaan. Berbicara tentang pengiapan, ditempat ini juga tersedia beberapa Vila denga harga yang cukup murah.
3. AIR PANAS KOLE
 |
| Foto: Mamasakab |
Mengenai biaya masuk ke permandian ini, cukup murah sebab hanya 5000 per orang. Batas berenangpun tidak ditentukan alias sepuasnya. Mengenai akses jalan ke tempat ini, sudah cukup mudah sebab bisa ditempuh dengan mengendarai roda empat. Disini juga tersedia, penginapan dengan harga 75 ribu permalam. Jadi anda tidak perlu kwatir kalau ingin berlibur bersama keluarga ke tempat ini.
4.GUNUNG MAMBULILING
 |
| Puncak Mambulilling |
Tak heran jika tempat ini dijuluki sebagai salah satu "Negeri Diatas Awan" yang terletak di Kabupaten Mamasa. Selain keindahan gunung, anda juga bisa menikmati keindahan Air Terjun ditempat ini. Karena di salah satu lemba Gunung Mambuliling terdapat Air terjun Mambuliling yang sangat mempesona.
5. POHON PINUS SALUKODO
 |
| Pohon Pinus Tempat Libura Mamasa |
6. AIR TERJUN LAMBANAN
 |
| Foto: Aldrien Daud |
Air Terjun Lambanan terletak di Dusun Lombonan Desa Lambanan Kabupaten Mamasa Provinsi Sulbar Indonesia. Kelebihan dari air terjun ini yakni terdiri dari beberapa tingkat serta airnya sangat jernih dan berada pada tengah hutan yang belum digarap. Untuk menuju ke tempat ini anda harus mengendarai sepeda motor beberapa jam. Setelah itu dilanjutkan dengan berjalan kaki selama satu kilometer. Sehingga jika berminat ke Air Terjun Lambanan anda harus membawa bekal sendiri karena tidak ada penjual ditempat ini.
7. BATU LEDONG
 |
| Foto: Irvan Shaputra |
Wisata yang Mamasa selanjutnya yang tak kalah menarik yakni Batu Ledong. Batu Ledong dalam masyarakat Mamasa berarti Batu yang bisa bergerak tampa jatuh. Batu Ledong terletak di Kecamatan Pana, Kabupaten Mamasa. Yang menjadi daya tarik Batu Ledong yakni rahasia yang terdapat di dalam batu yakni posisi batu bertumpuk dimana batu yang paling atas lebih besar dibandingkan di bawanya. Jika orang yang belum mengenal mungkin dianggap biasa saja, tetapi faktanya batu yang diatas tidak bisa jatuh walaupun posisinya sangat menakutkan karena dengan setuhan tangan batu raksasa tersebut bisa bergerak. Bahkan yang membuat orang terheran-heran karena dengan setuhan ranting kecil batu ini dapat digerakan namun tidak bisa roboh walaupun digoyang sekuat tenaga.
Menurut cerita masyarakat setempat bahwa konon, ada rencana untuk membongkar batu tersebut dengan menggunakan alat berat. Namun di dalam perjalanan alat tersebut tiba-tiba mati. Selain itu, operator alat berat tersebut juga sakit secara mendadak, sehingga rencana proses penggusuran dibatalkan. Hingga saat ini tidak ada masyarakat yanng berani untuk menghancurkan batu tersebut.
8. AIR TERJUN SAMBABO
 |
| Foto: Air Terjun Sambabo |
Air Terjun Sambabo terletak di Desa Ulu Mambi Kecamatan Bambam, Kabupaten Mamasa. Air terjun ini memiliki ketinggian 400 meter. Posisi air terjun Sambabo terletak dilerengguung sekitar 10 kilo meter dari kota Mamasa. Yang membuat, air terjun ini menarik yakni dikelilingi pohon yang tinggi serta mata air yang cukup banyak. Selain itu, disekitar air terjun juga terdapat banyak batu-batu besar.
Menurut cerita yang beredar, Air terjun Sambabo sendiri memiliki penunggu berupa burung raksasa yang berada di dalam goa dibalik air terjun jatuh, burung ini akan keluar satu kali dalam setahun menjalajahi wilayah mamasa hingga pantai barat Sulawesi diteluk Mandar. Sambabo sendiri merupakan singkatan dari Samba Botto (Ussambai Botto).
9. PENTAS PADALING
 |
| Foto: MTMA Mamasa |
Walaupun pementasannya hanya ketika terjadi kematian, ternyata Pentas Padaling mampu menarik para wisatawan baik dari dalam negeri maupun Luar Negeri. Terlihat dari setiap puncak perayaan terdapat ratusan bahkan ribuan orang yang datang menyaksikan acara tersebut. Tertarik untuk menyaksikan
10. PENTAS ADU KERBAU (MAPASILAGA TEDONG)
 |
| Rambu Solo Tawalian |
Keren, folow blog sy ya
BalasHapus